Mineral merupakan bagian dari tubuh dan memegang peranan penting dalam
pemeliharaan fungsi tubuh secara keseluruhan. Mineral digolongkan ke dalam
mineral mikro dan mineral makro. Mineral mikro adalah mineral yang dibutuhkan
tubuh kurang dari 100 mg sehari. Sedangkan mineral makro dibutuhkan tubuh dalam
jumlah lebih dari 100 mg sehari. Beberapa mineral mikro yang berguna bagi
tubuh,yaitu:
No.
|
Mineral mikro
|
Peranan
|
Sumber
|
Kekurangan
|
1.
|
Fe (besi)
|
- metabolisme energi
- Komponen hemoglobin
- sistem
kekebalan
- pelarut
obat-obatan
|
Makanan hewani seperti daging, ayam, dan ikan,
telur, serealia tumbuk, kacang-kacangan, sayuran hijau dan buah-buahan
|
Menurunnya kemampuan belajar dan produktivas
kerja
|
2.
|
Cu (tembaga)
|
- bagian dari enzim
- mencegah anemia
- oksidasi besi bentuk fero menjadi feri
- perubahan asam amino tirosin menjadi
melanin
- pengikatan silang kolagen yang diperlukan
menjaga kekuatan
|
Tiram, kerang, hati, ginjal, kacang-kacangan,
unggas, biji-bijian, serealia dan coklat
|
Menyebabkan bayi lahir prematur, mengganggu
pertumbuhan dan metabolisme
|
3.
|
Se (selenium)
|
- sebagai
antioksidan
- mencegah terjadinya radikal bebas
- melindungi membran sel dari kerusakan
oksidatif
|
Makanan laut, hati, ginjal, daging dan unggas
|
Dapat menyebabkan penyakit keshan, berhubungan
dengan penyakit jantung
|
4.
|
I (iodium)
|
- mengatur pertumbuhan
- berperan dalam sintesis koleterol darah
|
Makanan laut berupa udang, ikan, kerang dan
ganggang
|
Dapat menyebabkan penyakit gondok, kretinisme
|
5.
|
Mo (molibden)
|
- sebagai kofaktor berbagai enzim antara lain
xantin, oksidase, sulfat oksidase, aldehid oksidase
|
Susu, hati, serealia utuh dan kacang-kacangan
|
Mudah tersinggung, pikiran kacau, laju
pernapasan dan denyut jantung yang berakhir dengan pingsan
|
6.
|
Zn (seng)
|
- sebagai bagian dari enzim/kofaktor
- Bagian integral enzim DNA
dan RNA polimerase dalam sintesis DNA dan RNA
- Perkembangan fungsi
reproduksi laki-laki dan pembentukan sperma
- Untuk kekebalan tubuh
|
Daging, hati, kerang, dan telur
|
Dapat menyebabkan gangguan dan kematangan
seksual
|
7.
|
Mn (mangan)
|
- berperan sebagai kofaktor
berbagai enzim
- - sintesis urineium, ppembentukan jaringan
ikat dan tulang
|
Makanan yang mengandung protein
|
Dapat menyebabkan gangguan metabolisme lemak,
pertumbuhan dan merusak siatem kerangka tubuh, reproduksi dan saraf
|
8.
|
Co (kobal)
|
- mematangkan sel darah merah dan menormalkan
fungsi semua sel
|
Hati, ginjal, dan daging
|
Belum diketahui
|
9.
|
Cr (krom)
|
-
metabolisme karbohidrat dan lipida
|
Makanan nabati, sayuran, biji-bijian dan sereali,
makanan laut
|
Dapat menyebabkan gangguan toleransi terhadap
glukosa
|
10.
|
Si (silikon)
|
- memulai kalsifikasi tulang
- mempengaruhi sintesis kolagen
|
Makanan nabati, terutama biji-bijian dan
serealia utuh, bir
|
Belum diketahui
|
11.
|
V (vanadium)
|
- berperan dalam fungsi-fungsi enzim yang
berkaitan dengan fosforilasi
- pertumbuhan dan perkembangan tulang serta untuk reproduksi normal
|
Serealia,
daging ikan dan unggas
|
Belum diketahui
|
12.
|
Ni (nikel)
|
- menstabilisasi struktur asam nukleat dan
protein atau sebagai kofaktor atau componen struktural berbagai enzim
|
Kacang-kacangan, serealia dan produk serealia
|
Menyebabkan kerusakan hati dan alat tubuh lain
|
13.
|
Sn, Cd
|
Diperlukan tubuh sesuai dengan kebutuhan
|
-
|
Belum diketahui
|
14.
|
As (arsen)
|
- metabolisme mineral makro
|
-
|
Belum diketahui
|
0 komentar:
Posting Komentar